Saat memilih smartphone pasti yang pertama kamu lihat adalah speknya. Mulai dari prosesor, RAM, ROM, resolusi kamera, ukuran layar, dan yang pasti harganya. Warna dan merek urusan belakangan. Berbicara soal prosesor, kamu pasti menemukan banyak kata asing dan sulit untuk dimengerti seperti Dual Core 2 inti, Quad Core 4 inti, ataupun Octa Core 8 inti. Lalu apa perbedaanya? Apa fungsinya untuk smartphone kita? Nah, di kesempatan kali ini saya jelaskan core apa saja yang ada di Android dan apa kelebihan dan kekuranganya. Simak ulasannya hingga tuntas ya! BACA JUGA Lawan Snapdragon 660, MediaTek Buat Prosesor Helio P35 Wow, Qualcomm Snapdragon 835 Siap Jadi Prosesor Nomor 1 di Dunia! Snapdragon 820 vs Exynos 8890, Mana Prosesor yang Paling Canggih? Dual Core vs Quad Core vs Octa Core, Mana yang Cocok untuk Smartphone Kamu? Prosesor adalah otak atau inti utama dari sebuah device seperti komputer dan smartphone. Bekerja layaknya otak, mereka memproses seluruh sistem atau tindakan yang bekerja pada device tersebut. Jadi, bisa disimpulkan bahwa prosesor adalah inti dari sebuah device dan menjadi keharusan untuk kita menemukan prosesor yang terbaik agar performa smartphone tetap nyaman digunakan. Tapi tunggu dulu, bagaimana cara memilihnya? Pasalnya, prosesor terdiri dari banyak merek, jenis, dan banyak istilah yang sulit dimengerti. Maka dari itu, berikut saya jabarkan semua hal terkait prosesor. Jenis dan Merek Prosesor yang Umum Di Android 1. Qualcomm Snapdragon Qualcomm Snapdragon telah dikenal sebagai pabrikan yang sudah berpengalaman dalam merilis chipset dengan prosesor berkualitas dan kemampuan yang mumpuni. Chipset dari Qualcomm terlihat lebih berkelas. Terbukti sekarang ini chipset tersebut banyak digunakan oleh produk-produk tablet dan smartphone berkelas. 2. MediaTek MediaTek merupakan produsen yang fokus pada produksi chipset dengan jumlah loading lebih banyak dan dibanderol dengan harga yang terjangkau. Awalnya, MediaTek dianggap tidak mampu menyaingi Qualcomm sehingga sering dianggap kurang bagus. Namun dalam perkembangannya, MediaTek mendekati kemampuan chipset Qualcomm. Saat ini jenis terbaru dari prosesor MediaTek yaitu MT6735. SoC System-on-Chip memiliki kemampuan hingga 64-bit. SoC tersebut telah didukung prosesor Quad-Core serta GPU dari ARM yang didukung oleh chip modem 4G LTE. 3. Intel Prosesor Intel Atom menawarkan kinerja yang mumpuni. Salah satu keunggulannya adalah teknologi thread yang membuat CPU Dual Core seolah memiliki empat inti. Smartphone dengan prosesor Intel antara lain Lenovo K900 dan ASUS ZenFone. 4. OMAP Jenis prosesor OMAP merupakan hasil produksi dari Texas Instrument, jenis prosesor ini sering digunakan oleh smartphone yang memiliki kinerja andal seperti Samsung Galaxy Nexus, Huawei Ascend P1 S serta tablet Archos. Kelebihan yang dimiliki prosesor OMAP yaitu proses tampilan situs Internetnya seperti website pada PC. User interface lebih cepat serta penggunaan daya sedikit. 5. Nvidia Tegra Prosesor buatan Nvidia Tegra difokuskan agar andal untuk bermain game. Chipset Nvidia sangat cocok untuk pencinta game. Nvidia dapat menghadirkan jumlah Core yang efektif. Misalnya saja jika gadget menjalankan game berat, semua inti prosesor akan bekerja namun jika menjalankan aplikasi ringan, hanya satu inti yang akan berjalan. 6. Exynos Ini adalah prosesor buatan Samsung. Chipset ini cenderung eksklusif karena hanya untuk perangkat premium buatan Samsung. Chipset ini menawarkan performa yang hampir sama dengan Qualcomm sehingga sudah dapat dikatakan mumpuni. Prosesor jenis Exynos juga dilengkapi oleh GPU ARM Mali-400 MP4 yang mempunyai kelebihan pada bidang game 3D serta multitasking. Fungsi Jumlah Core dalam Prosesor Sebelum membahas yang lainnya, ada baiknya kita mengetahui kenapa jumlah Core pada prosesor semakin banyak saja. Bukankah 2 inti juga sudah cukup dan Ghz-nya saja yang dibesarkan misal menjadi Ghz? Ya, hal ini memang masuk akal namun sayangnya Ghz dari sebuah Core tidak bisa diperbesar. Nah, solusi terbaik adalah dengan menggandakan Core. Misal, maksimal Ghz dalam 1 Core adalah 2,1 Ghz maka agar lebih besar lagi para produsen prosesor membuatnya menjadi Dual Core. Jadi, jika 1 Core = 2,1 Ghz maka 2 Core = 4,2 Ghz. Itulah alasan kenapa Core semakin banyak. Macam-Macam Jumlah Core di Berbagai Smartphone Agar bisa memilih prosesor dengan benar, ada baiknya untuk belajar lagi mengenai perbedaan Dual Core, Quad Core, dan Octa Core. 1. Single Core Seperti namanya, Core jenis ini hanya memiliki 1 inti yang akan mengerjakan proses secara sendirian dan hanya bisa mengerjakan 1 proses dalam 1 waktu. Kelebihan Paling cepat untuk memproses 1 buah data atau tugas. Hemat daya. Kekurangan Kinerja kurang. Lambat bila memproses 2 atau lebih tugas yang diberikan. Kurang cocok untuk multitasking. kurang cocok untuk gaming. 2. Dual Core Nah, sekarang ada Dual Core yang memiliki 2 inti. Berarti Core tidak bekerja sendirian. Nah, untuk mengetahui perbedaannya dengan Single Core, kamu bisa lihat gambar di bawah ini. Dari gambar di atas bisa disimpulkan bahwa Dual Core itu seperti pasangan suami istri. Mereka bekerja sama dalam menjalankan hidup. Membuat pekerjaan menjadi semakin ringan. Dual Core bisa memproses 2 pekerjaan sekaligus karena memiliki 2 inti yang bekerja bersamaan. Kelebihan Lebih stabil dari Core lainnya. Masih terbilang hemat daya. Kinerja cukup untuk multitasking. Gaming sudah cukup. Kekurangan Konsumsi daya lebih boros dari Single Core. Kadang cepat panas. Bila memproses tugas terlalu banyak sekaligus akan sering terjadi force close. 3. Quad Core Quad Core memiliki 4 inti sehingga kinerjanya semakin cepat dan ringan saat memproses data. Selain itu, Quad Core memiliki kelebihan dalam hal mutitasking. Kelebihan Kuat memproses tugas 4 sekaligus dengan cepat. Cocok untuk multitasking. Tidak mudah force close. Cocok untuk gaming. Kekurangan Cepat panas. Konsumsi daya cukup besar. Kadang ada Core yang tidak bekerja dan menyebabkan proses lambat. 4. Octa Core Masih belum puas dengan performa Dual Core maka diciptakan Octa Core yang memiliki 8 inti dalam 1 prosesor. Ini bisa diartikan memproses 8 pekerjaan sekaligus dan membuatnya menjadi lebih cepat. Kelebihan Lebih cepat bila memproses 8 atau lebih tugas sekaligus. Cocok untuk multitasking. Sangat cocok untuk gaming. Kekurangan Konsumsi baterai sangat boros. Cepat panas. Banyak prosesor yang sebenarnya hanya menggunakan 4 Core. Tips Memilih Prosesor Setelah mengetahui penjelasan di atas, berikut saya berikan tips agar kamu bisa memilih prosesor yang sesuai dengan penggunaan kamu. 1. Sesuaikan dengan Cara Penggunaan Menyesuaikan penggunaan itu sangat penting karena nyatanya banyak orang yang sulit memilih merek dan terjebak dengan Octa Core yang diisukan cepat karena memiliki 8 inti namun kenyataannya tidak seperti itu. Berbicara soal merek, kamu bisa memilih sesuai penggunaan. Misalnya, bagi kamu para gamer disarankan untuk menggunakan Nvidia Tegra, Qualcomm Snapdragon atau Intel Inside. Namun, bila mencari harga yang agak miring maka MediaTek bisa menjadi solusi karena sekarang sudah berkembang dan bisa menyaingi prosesor lainnya. Agar tidak tertipu oleh Core yang banyak maka perhatikan gambar di bawah ini. Dari gambar tersebut bisa disimpulkan bahwa lebih banyak Core berarti lebih cepat kinerjanya. Pernyataan itu bisa benar dan juga salah. Pasalnya, untuk mengerjakan 1 proses, Single Core adalah yang paling unggul dan untuk mengerjakan banyak proses maka Core-terbanyaklah yang terbaik. 2. Carilah Prosesor yang Sudah "TRUE" untuk Core yang Banyak Apa bedanya yang True atau tidak? True di sini berarti semua inti bekerja dengan baik, tidak ada yang tidak berfungsi. Jadi, bagi kamu yang menggunakan Android untuk game berat dan aplikasi yang banyak secara sekaligus, saya sarankan untuk memilih Core yang banyak. Sementara bagi kamu yang menggunakan Android untuk hal-hal ringan, saya sarankan untuk menggunakan prosesor dengan Core yang lebih sedikit agar daya baterai lebih tahan lama. Sekarang kamu sudah jauh lebih tahu tentang Dual Core, Quad Core, dan Octa Core kan? Sematkan pendapatmu di kolom komentar ya! ARTIKEL TERKAIT 8 Aksesoris Smartphone Paling Aneh yang Seharusnya Tidak Ada Ini Dia Cara Membedakan Mana Samsung Galaxy S7 yang Bajakan dan Original! 7 Cara Mudah Instal Google Play Store yang Terhapus & Hilang di Android, Gampang Banget! 10 HP Murah Terbaik & Berkualitas 2021, Spek Tinggi Harga Murah! APPS TERKAIT PES Galaxy for PES 2015 All In One Games Battle for the Galaxy Games ninja kiwi Galaxy Defense Games DH Games Star Wars Galaxy of Heroes Games
Untukvarian yang dilengkapi ssd. Pengertian single core, dual core, core 2 duo, dan multi core. Misalkan, maksimal kecepatan proses data dalam 1 core adalah 2,1 ghz, agar kecepatannya bisa lebih besar lagi, para produsen processor membuatnya menjadi dua core, atau yang disebut dual core dan seterusnya, quad core yaitu 4 core, octa core yaitu 8
Perangkat smartphone kini telah berkembang menjadi lebih efisien dan praktis digunakan. Bahkan ditinjau dari fungsinya, sekarang ini smartphone hampir dapat menyamai teknologi PC atau laptop, hanya saja smartphone sendiri lebih dikhususkan untuk alat komunikasi mobile sementara laptop atau komputer lebih banyak digunakan sebagai alat pemproses data yang tentunya untuk mempermudah seseorang dalam menyelesaikan suatu spesifikasi, perangkat smartphone juga memiliki komponen-komponen yang hampir bahkan sama dengan perangkat PC atau laptop, salah satunya adalah prosesor. Perangkat smartphone juga dibekali dengan komponen prosesor yang sendiri berperan sebagai otak dari sebuah smartphone yang merupakan tempat dimana seluruh perangkat sistem dan aplikasi bekerja, seperti halnya berfungsi untuk mengontrol memori, grafis, sound, dan lain sebagainya. Selain itu, perangkat smartphone ternyata dilengkapi dengan berbagai macam prosesor yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan berbeda. Di bawah ini merupakan jenis-jenis prosesor TegraOmap, dllPerlu diketahui, selain mempunyai produk yang berbeda-beda, prosesor smartphone ternyata juga memiliki jumlah core yang berbeda pula. Misalnya prosesor Dual Core, Quad Core, hingga prosesor dengan teknologi Octa Core yang masing-masingnya dibekali dengan keunggulan dan kekurangan, serta perbedaan antara satu dan yang lainnya. Ulasannya akan dibahas di bawah iniPerbedaan Prosesor Dual Core, Quad Core, dan Octa Core1. Single CoreImage Core merupakan prosesor tahap awal yang hanya memiliki 1 inti single core saja, sehingga core tersebutlah yang akan mengerjakan berbagai proses aplikasi sendirian, ditambah lagi prosesor dengan teknologi single core hanya dapat mengerjakan satu proses saja dalam satu waktu. Hal itu pastinya dinilai kurang efektif, mengingat dalam sebuah smartphone banyak sekali aplikasi dan terkadang harus dibuka bersamaan, misalkan saja game dan pesan pribadi. Secara tidak sadar, kedua aplikasi tersebut harus dibuka secara bersamaan pada background. Dan sayangnya, Single Core sudah pasti tidak dapat mengatasi hal tersebut, karena hanya bisa mengerjakan satu proses saja dalam satu waktu. Artinya, prosesor Single Core tidak cocok digunakan untuk dayaLebih cepat jika hanya memproses satu data*Baca juga Serangan Bug Prosesor Meltdown dan Spectre Beserta Cara MengatasinyaKekuranganKinerja tidak efesienHanya bisa melakukan satu proses dalam satu waktuTidak cocok untuk multitaskingKurang cocok untuk gamingImage dengan namanya, Dual Core, prosesor dengan teknologi ini maka akan memiliki 2 inti yang dapat dijalankan keduanya sekaligus. Dual Core juga dapat memproses 2 aplikasi secara bersamaan, sehingga dapat membuat pekerjaan lebih ringan. Tentu saja fitur itu sudah cukup membuat sebuah smartphone mampu ber-multitasking, meskipun setidaknya hanya dua program stabilMasih hemat dayaBisa dikatakan cukup untuk melakukan multitaskingSudah cukup untuk gamingKekuranganCepat panasAkan terjadi force close apabila kebanyakan membuka aplikasi sekaligus3. Quad CoreImage Core merupakan teknologi prosesor yang mempunyai 4 inti yang dapat bekerja lebih maksimal serta efektif untuk mempermudah pekerjaan anda. Empat inti tentu saja sudah lebih dari cukup untuk membuat sebuah smartphone menjadi lebih cepat dan ringan saat memproses data. Tidak hanya itu saja, Quad Core lebih mampu ber-multitasking jikalau dibandingkan dengan Dual Core apalagi Single Core.*Baca juga Jenis-Jenis Mouse yang Pernah Digunakan Dari Tahun Ke TahunKelebihanDapat memproses banyak program sekaligusCocok untuk multitaskingTidak mudah force closeCocok untuk gamingKekuranganSangat cepat panasKonsumsi daya cukup besar borosTerkadang ada Core yang tidak bekerja sehingga membuat proses menjadi lambat4. Octa CoreImage Core mempunyai 8 inti dalam 1 prosesor yang artinya dapat memproses 8 pekerjaan sekaligus dengan mudah dan cepat. Selain itu, prosesor dengan teknologi ini juga sangat cocok untuk mengoperasikan game HD, namun tentu kekurangannya lebih cepat panas dan boros baterai.*Baca juga 6 Jenis Prosesor Smartphone Terbaik yang Sering DigunakanKelebihanSangat cocok untuk multitaskingSangat cocok untuk gamingKekuranganLebih boros bateraicepat panas***Perlu diketahui, Indoworx tidak hanya menyajikan informasi-informasi bermanfaat saja, tapi kami juga menyediakan keperluan hosting, domain, SSL, dan lain sebagainya yang tentunya akan sangat membantu untuk kinerja website anda. Jika anda berminat, maka bisa langsung buka di beranda website kami, yaitu Sekaligus jangan lupa untuk mengunjungi untuk membeli pulsa dan kuota secara
Saatdiuji dengan aplikasi benchmark Antutu, Galaxy S4 octacore berhasil menorehkan skor 27.987. Sementara versi quadcore tertinggal sedikit dengan angka 24.406. Hal serupa juga terjadi pada aplikasi Quadrant. Di mana octacore unggul dengan skor 12.907, sementara versi quad core hanya 11.845. Namun pada aplikasi 3D Mark posisi juara berubah.
Sebelum membeli gadget, kamu tentunya harus mempertimbangkan banyak hal. Apalagi dengan perkembangan teknologi smartphone yang terusber gerak maju, fitur-fitur yang disediakan juga semakin canggih dan beragam. RAM, prosesor, kamera serta ketahanan baterai masuk kedalam deretan hal penting yang harus dipertimbangkan sebelum memilih gadget. Namun sayangnya, prosesor menjadi hal yang masih belum diketahui banyak orang, padahal semakin baik kualitas prosesor akan membuat respon smartphone kamu akan lebih baik juga. Untuk itu, yuk kenali apa bedanya Dual core, Quad core dan Octa core pada prosesor. Simak di bawah ini ya! Dual core Dual Core Istilah dual core mungkin sudah sering kamu dengar sebelumnya. Dual core merupakan istilah yang merujuk kepada 2 prosesor yang terpasang pada satu perangkat. Kini dual core sudah diterapkan pada hampir semua smartphone, loh, namun sebelum diterapkan pada smartphone, dual core lebih dulu diterapkan pada laptop atau komputer. Quad core Sama seperti namanya, istilah Quad Core menggambarkan bahwa ada 4 prosesor yang terpasang pada satu gadget. Biasanya, smartphone yang menggunakan spec tinggi akan menggunakan Quad core sebagai prosesornya. Keuntungan yang diberikan oleh si Quad core ini adalah akan bebas dari bug yang mengganggu kinerja smartphonemu. Smartphone yang menggunakan Quad core ini cocok banget untuk dipakai kamu si youtuber kekinian! Octa core Octa Core Prosesor yang terbaru dan tercanggih untuk saat ini adalah Octa core. Octa core menggunakan 8 prosesor sekaligus dalam satu gadget. Untuk bisa mengimbangi Octa core, biasanya smartphone akan dibekali dengan RAM dan memori yang besar pula. Smartphone yang menggunakan Octa core cocok banget buat digunakan gamers sejati, loh. Serta, diprediksi beberapa tahun kedepan Octa core akan menjadi prosesor yang digunakan pada semua smartphone. Waw, kalau dengan menggunakan Quad core saja kinerja gadget sudah maksimal, gimana dengan Octa core ya? Itu tadi pengertian tentang Dual core, Quad core dan Octa core. Semoga bermanfaat ya! docobot
MediaTek a Taiwanese semiconductor company, has recently introduced the "world's first True Octa-Core" processor for mobile devices.. To give you a quick recap, the term octa-core in mobile was recently made popular by the I9500 variant of the Samsung Galaxy S4 which uses an Exynos 5 Octa CPU. However, the Exynos 5 Octa can only run four cores at a time and not all eight.
JzjLpxs. 309 349 314 23 136 111 122 183 268
octa core dan quad core